News

Ribuan Personel Polisi Diterjunkan Amankan Tabligh Akbar 212 Di Solo

Ribuan Personel Polisi Diterjunkan Amankan Tabligh Akbar 212 Di Solo

Jakarta, Liputan7up.com – Polresta Surakarta akan menerjunkan 2.300 personil kombinasi untuk mengamankan pekerjaan Tabligh Besar Persaudaraan Alumni 212 di Kota Solo pada Minggu (13/1). Beberapa ribu personil tersebut datang dari Polresta Surakarta, Brimob Polda Jawa Tengah, TNI dan Polres deretan.

Kapolresta Surakarta Kombes Pol Ribut Hari Wibowo mengatakan ada banyak pekerjaan yang akan dikerjakan di Kota Solo pada Minggu pagi. Pekerjaan tersebut akan menyertakan massa yang cukuplah banyak, sehingga butuh pengamanan spesial.

“Untuk menghadapi supaya Kota Solo masih aman, nyaman dan aman kita menggelar kemampuan penuh. Di-back-up oleh Brimob Polda Jawa Tengah, TNI, Dalmas Polda Jawa Tengah dan Polres Polres deretan. Ada 2.300 personil yang akan kita turunkan,” tutur Ribut selesai pimpin Apel Persiapan Pengamanan Pekerjaan Penduduk, di Stadion Manahan, Solo (12/1).

Kapolresta menjelaskan, beberapa ribu personil tersebut akan diletakkan di beberapa titik strategis. Perihal tersebut untuk pastikan Kota Solo aman, nyaman dan aman.

“Kita lakukan pengamanan dengan humamis, dengan simpatik, tidak menggunakan senjata api. Kita akan memberi pengamanan sebaik-baiknya, dengan humanis dan simpatik,” pungkasnya.

Awal mulanya diberitakan, Persaudaraan Alumni 212 Solo Raya akan memutihkan Kota Solo, Minggu (13/1) pagi. Beberapa ribu orang akan ada dalam acara ‘Tabligh Besar PA 212 Solo Raya’ di Bundaran Gladag, Jalan Slamet Riyadi tersebut.
Humas Panitia Endro Sudarsono mengatakan pekerjaan tersebut tidak ada hubungannya dengan politik atau suport pada salah satunya partai dan pasangan capres dan wapres. Pekerjaan tersebut murni pengajian atau Tabligh Besar untuk koalisi massa Alumni 212.

“Untuk kelompok kampanye kita jamin tidak ada. Kita pun mampu pada kepolisian untuk mengawasi ketertiban, keamanan dan kebersihan Kota Solo,” tutur Endro pada wartawan, Jumat (11/1).

Tidak hanya dari Kota Solo, dia mengaku peserta pun hadir dari beberapa lokasi di Jawa Tengah dan Jawa Timur. Untuk lokasi Sukoharjo, Klaten dan Wonogiri, lanjut ia, ada pekerjaan sendiri. Untuk pekerjaan tersebut, Endro mengakui sudah mengirim surat pemberitahuan ke kepolisian.

“Kita pemberitahuan telah ke Polda, Polres, Polsek Pasarkliwon, Dishubkominfo dan ke Kesbangpol Solo,” tuturnya.

Menurut gagasan, sesuai dengan slebaran yang tersebar pekerjaan ‘Tabligh Besar PA 212 Solo Raya’ akan diawali pukul 6.30 WIB. Beberapa pembicara akan ada, salah satunya, Ustadz Haikal Hasan, Slamet Maarif, Fadlan Garamatan, Miunudinillah Basri dan yang lain. Beberapa peserta pun diinginkan mengenakan baju serba putih.

To Top