Jakarta, Liputan7up.com – Team kombinasi Polda Metro Jaya dan Densus 88 sampai kini masih mencari pelaku pelemparan bom molotov di dalam rumah Wakil Ketua KPK Laode M Syarif, di Jalan Kalibata Selatan No 42C, Jakarta Selatan. Disangka, pelaku sejumlah dua orang dengan menggunakan sepeda motor.
Laode bersama dengan beberapa pejabat KPK mengharap masalah ini cepat tersingkap. Menurut dia, tidak cuma KPK, tetapi Polri pasti ingin masalah ini cepat tersingkap.
“Kita selalu mengharap (cepat tersingkap). Bukan hanya kita, polisi pun mengharap dapat diketemukan (pelaku) selekasnya, dan ini tidak berlangsung apa-apa,” kata Laode di kediamannya saat akan pergi ke KPK, Kamis (10/1).
Waktu ditanyakan perubahan masalah ini, Laode mengakui belumlah tahu.” Ya jika untuk yang lain-lain tanyakan ke polisi lah,” katanya.
Sambungnya, dirinya menyerahkan seutuhnya pada kepolisian. Ia meyakini jika masalah ini akan cepat tersingkap.
“Kita berikan pada Mabes Polri dan Polda untuk mengatasi dan saya meyakini mereka kerja profesional,” tuturnya.
Awal mulanya, dua rumah pejabat KPK diteror orang tidak diketahui. Rumah Ketua KPK Agus Rahardjo di Bekasi, Jawa Barat, dibuang benda disangka bom, sedangkan rumah Wakil Ketua KPK Laode Muhammad Syarif dilempari bom molotov.
