Jakarta, Liputan7up.com – Seseorang lelaki nekat akhiri hidup lewat cara gantung diri pada tebing batu kapur. Momen bunuh diri ini berlangsung di bukit Perhutani petak 26 di Kecamatan Buayan, Kabupaten Kebumen.
Jati diri lelaki tersebut bernama Wiryo Winoto (52) warga Desa Buayan. Ia diketemukan meninggal menggantung dengan tali plastik yang biasa digunakan untuk mengikat rumput pada tebing kapur.
Kasubbag Humas Polres Kebumen, AKP Suparno mengatakan peristiwa mengagetkan itu dijumpai oleh istri korban yaitu TS. Awalannya TS merasa ganjil merasakan suaminya tidak kunjung pulang dari pagi sampai tengah hari. Walau sebenarnya suaminya berpamitan cuma mencari rumput untuk pakan ternak.
“Suaminya tinggalkan rumah sekitar pukul 06.00 WIB,” Jelas Suparno, Jum’at (07/12) siang.
TS setelah itu mencari suaminya dalam tempat umumnya untuk mencari rumput. Sesudah mencari ke sejumlah pojok bukit, TS lihat sang suami gantung diri. Tempatnya 1,5 km. dari rumah.
“Istri korban terperanjat setelah itu lari menceritakan peristiwa yang dihadapi suaminya pada orangtuanya,” kata Suparno.
Info yang didapat dari pihak keluarga, Wiryo sempat alami masalah jiwa atau stres. Ia sempat melakukan penyembuhan di RSJ Magelang pada bulan Agustus lalu. Disangka latar belakang kisah kesehatan jiwa ini jadi pemicu Wiryo akhiri hidup.
Berdasar pada info Polsek Buayan dan tim Medis dari Puskesmas ditempat, bisa diyakinkan Wiryo wafat karena bunuh diri bukan karena tindakan penganiayaan.
“Hasil dari kontrol tim Medis yang hadir ke tempat, pada badan yang berkaitan tidak diketemukan sinyal penganiayaan. Setelah itu di sekitar TKP, Polsek Buayan tidak temukan sinyal mencurigakan yang ke arah pada tindak pidana,” tuturnya.
