News

Kebakaran Kos-kosan Surabaya Menewaskan 8 Orang Jiwa

Jakarta, Liputan7up.com – Kebakaran terjadi di sebuah rumah indekos di Jalan Kabalen Kulon, Kota Surabaya, Jawa Timur, menewaskan sedikitnya delapan orang.

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Pelabuhan Tanjung Perak, Antonius Agus Rahmanto mengatakan bahwa seluruh penghuni di rumah indekos yang terbakar itu berjumlah 20 orang.

“Terdapat delapan korban meninggal dunia dan 12 lainnya selamat,” ujar Antonius, seperti dikutip dari Antara, Selasa (29/5).
Ia merinci, korban tewas terdiri dari empat orang dewasa, tiga anak-anak, dan satu bayi. Hingga kini, para korban masih belum dapat dikenali akibat luka bakar yang cukup parah. Polisi juga masih mendata korban yang selamat.

“Saat ini (delapan korban) sudah berada di kamar mayat Rumah Sakit Umum Daerah Dr Soetomo untuk dilakukan identifikasi,” jelasnya.

Kebakaran diinformasikan terjadi pada sekitar pukul 14.30 WIB. Informasi yang dihimpun dari sejumlah saksi mata, saat kebakaran terjadi, terdapat empat penghuni yang menyelamatkan diri dengan cara melompat dari lantai dua. Dua di antaranya adalah ibu hamil dan bayi.

“Bayinya diselematkan dengan cara dilempar oleh orang tuanya di lantai dua dan ditangkap oleh warga yang sejak awal berupaya memadamkan api sebelum petugas pemadam kebakaran tiba di lokasi,” ucap seorang warga.

Sedangkan ibu hamil, menyelamatkan diri dengan cara meniti atap ke rumah-rumah tetangga dengan dipandu warga.

Ibu hamil dan bayi tersebut saat ini sedang mendapat perawatan medis di Rumah Sakit Primasatya Husada Citra (PHC) Surabaya. Sedangkan seorang korban selamat lainnya mendapat perawatan di Rumah Sakit Al Irsyad Surabaya karena mengalami patah tulang setelah melompat dari lantai 2.

To Top