News

Kasus Teller Bank BRI Makassar Tilep Uang Nasabah Masih Ditelusuri

Kasus Teller Bank BRI Makassar Tilep Uang Nasabah Masih Ditelusuri

Jakarta, Liputan7up.com – Masalah penggelapan dana nasabah sampai Rp 2,3 miliar yang dijalani teller BRI di Makassar masih selalu dijelajahi. Ialah Rika Dwi Merdekawati (28) si Teller yang kini telah diputuskan menjadi terduga.

Penyelidikan polisi setelah itu yaitu menelusuri saluran dana uang miliaran rupiah tersebut. Suami terduga juga dicheck.

Dirkrimsus Polda Sulsel Kombes Yudhiawan Wibisono mengatakan suami terduga merupakan orang paling dekat. Pantas disangka dia tahu tindakan licik istrinya.

“Menjadi orang paling dekat, suami terduga tentu tahu. Sebab dana yang digelapkan itu untuk kebutuhan pribadi bermakna suaminya tentu tahu. Hari ini suami terduga dicheck tetapi saya belumlah tahu namanya,” kata Yudhiawan didapati disela Rakor Musibah di Polda Sulsel, Jumat (1/2).

Tidak hanya itu, polisi pun menelusuri keterkaitan orang dalam di BRI.

“Tetapi akan didahului pemungutan info pihak bank BRI itu sendiri yang menanglap atau membuka masalah ini sebelum memberikan laporan ke Polda Sulsel. Sebab awalannya kejahatan ini ketahuan karena hasil penelusuran internal,” katanya.

Awal mulanya, masalah penggelapan dana nasabah itu dilaporkan pihak BRI ke Polda Sulsel awal Januari lalu.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Polisi Dicky Sondani menuturkan, tindak kejahatan dikerjakan teller ini lewat cara memalsukan tanda-tangan nasabah. Korban tindakan pelaku sampai 47 nasabah.

“Korbannya ada 47 orang nasabah dengan 50 rekening. Berarti ada satu nasabah yang miliki dua nomer rekening. Tindak kejahatan pelaku yang sudah diputuskan menjadi terduga ini dijalankannya semenjak April sampai Desember 2018 lalu sampai memperoleh dana sebesar Rp 2,3 miliar lebih,” kata Dicky pada mass media saat melaunching masalah ini di aula lantai 2 gedung Direktorat Reserse Kriminil Spesial Polda Sulsel, Rabu (30/1).

Pelaku berkelit nekat menilap uang nasabah karena tengah terlilit utang.

To Top