News

Kamera Oppo AI Aman Dari Aksi Mata-mata Untuk Salfie

Liputan7up

Jakarta, Liputan7up.com – Kemunculan Oppo A83 yang hanya dibekali teknologi kecerdasan buatan (AI) pada kamera depan dipastikan aman. Hal ini menyusul kabar yang menyeut kamera ponsel hingga CCTV kerap dipakai sebagai mata-mata super cerdas.

Menjawab hal itu, PR Manager Oppo Aryo Meidianto mengklaim sistem kecerdasan buatan yang disematkan pada kamera ponselnya aman dan tidak menyimpan data. Alih-alih memata-matai pengguna, Aryo memastkan kecerdasan buatan hanya untuk memaksimalkan hasil swafoto.

Untuk itu pihaknya menggandeng fotografer dan make-up artist dalam membangun sistem yang membuat hasil foto sesuai dengan aslinya. Namun, lagi-lagi ia memastikan fitur ini tidak mengumpulkan data pengguna melalui machine learning.

“Kita bekerja sama dengan make up artist dan fotografer untuk membuat selfie. Nanti database akan dicocokkan dengan fitur pengguna untuk AI beauty agar hasilnya seperti menggunakan kamera profesional,” ungkap Aryo disela peluncuran Oppo A83 di Senayan, Jakarta, Rabu (21/2).

Selain A83, Oppo sebelumya sudah menyematkan teknologi kecerdasan buatan pada kamera depan di ponsel F5. Bedanyahanya terletak pada sensor yang disematkan dan segmentasi pasar antara F5 dan A83.

“Tidak ada pembeda antara AI yang dipakai F5 dengan AI yang ada pada A Series. Yang membedakan hanya sensor kamera,” terang Aryo

Seri A disebutnya menyasar segmen menengah, misalnya anak-anak sekolah dan kuliah yang penjualan tertingginya masih didominasi di Pulau Jawa terutama di kota besar. Seri B menyasar kelas lebih tinggi misalnya, orang-orang yang sudah bekerja.

Aryo menjelaskan sejauh ini Oppo masih dalam tahap sangat dasar dalam mengembangkan teknologi kecerdasan buatan yang disebut AI 1.0. Kedepannya, Oppo akan banyak mengeksplorasi AI untuk disediakan dalam bentuk piranti lunak pendukung selfie

“Banyak yangg bisa digarap dari AI kayak sekarang kan masih AI yang basic karena at least yang konsisten mengembangkan kamera depan belum ada,” ucapnya sambil menyebut AI yang dikembangkan Oppo mampu membedakan warna kulit, jenis kelamin, dan usia pengguna.

To Top