Jakarta, Liputan7up.com – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melelang 18 asset punya terpidana mantan Kepala Korps Lantas Lintas Polri (Kakorlantas) Irjen Djoko Susilo. Hasil dari pelelangan, dua asset Djoko berbentuk bidang tanah dan bangunan laris terjual Rp 428.842.000.
“Dari proses lelang barang rampasan dalam masalah TPPU a.n. Djoko Susilo, pada tanggal 06 Des 2018 melalui penghubung Kantor Service Kekayaan Negara dan Lelang
(KPKNL) Jakarta III, ada 2 barang yang laris lelang,” tutur Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat di konfirmasi, Senin (10/12).
Asset pertama yang laris terjual adalah sebidang tanah beserta bangunan dengan luas tanah 65 mtr. persegi. Tanah dan bangunan itu terdapat di Kelurahan Jatipadang, Kecamatan Pasar Minggu, Jakarta Selatan.
“Asset atas nama Mahdiana yang diedarkan oleh Kantor Pertanahan Kota Jakarta Selatan dengan Harga Limit Rp 253.152.000, laris Lelang Rp 261.152.000,” kata Febri.
Sesaat asset ke-2 ikut berbentuk tanah dan bangunan di atasnya dengan luas 50 meteR persegi. Febri mengatakan tanah dan bangunan itu terdapat di Kelurahan Jagakarsa, Kecamatan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
“(Asset) atas nama Mahdiana yang diedarkan oleh Kantor Pertanahan Kota Jakarta Selatan laris lelang Rp 167.690.000,” sambung ia.
Menurut Febri, KPK bersama dengan KPKNL akan kembali melelang barang rampasan lainnya yang belumlah laris terjual. Perihal ini supaya asset hasil korupsi bisa kembali pada masyarakat.
“KPK bersama dengan KPKNL akan berusaha semaksimal mungkin supaya aset-aset hasil dari korupsi atau pencucian uang yang sudah berhasil dirampas dari beberapa terpidana korupsi berdasar pada putusan pengadilan supaya kembali pada masyarakat melalui proses lelang dan keuangan negara,” jelas Febri.
